Pemilu Hambat Negosiasi Perubahan Iklim Indonesia di Level Internasional

ilustrasi pemilihan umum (gambar:medialingkungan)

Medialingkungan.com – Proses negosiasi Indonesia dalam sektor antisipasi perubahan iklim di level internasional diperkirakan terhambat akbiat panggung politik dan pergantian rezim pemerintahan tahun ini.

Ketua Tim Perubahan Iklim Kementerian Kehutanan Nur Masripatin mengatakan sebagian besar masalah negosiasi Indonesia datang dari dalam negeri, yaitu berkisar pada pergantian kepemimpinan negara dan tidak sinergisnya kementerian sektoral dalam membahas masalah perubahan iklim.

“Sekitar 90% masalah negosiasi itu dari dalam negeri. Di level nasional, tidak ada yang berinisiatif untuk membahas tema ini, utamanya mengenai rel perhitungan karbon. Sampai sekarang kami ini kesulitan bergerak,” katanya, Senin (7/4/2014) Bisnis.com

Minimnya dukungan peneliti kepada para negosiator saat perundingan mengakibatkan lamanya tidak adanya skala prioritas dalam menghadapi perubahan iklim, padahal sebentar lagi akan ada kesepakatan legal yang mengikat antar-negara sesuai program PBB yang dituangkan dalam REDD+ (Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation Plus). (MFA)