Volume Sampah di Yogya Diperkirakan Naik 5 Persen saat Lebaran

 Volume Sampah di Yogya Diperkirakan Naik 5 Persen saat Lebaran

Ilustrasi sampah koran pasca melakukan shalat Ied ditengarai sebagai salah satu faktor kenaikan volume sampah (gambar:dok)


Medialingkungan.com – Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Yogyakarta memprediksi bahwa volume sampah akan bertambah melebihi hari biasa saat Lebaran. Oleh sebab itu, BLH Yogyakarta tetap menyiagakan tenaga kebersihannya meski saat Lebaran.

Kepala BLH Kota Yogyakarta, Irfan Susilo memperkirakan, volume sampah akan naik hingga lima persen dari volume pada hari biasa. Untuk hari biasa, volume sampah yang di Yogyakarta mencapai 230 ton.

“Ada sekitar 125 tenaga dari penyapu tetap masuk saat Lebaran. Sebelum sholat ied bertugas, saat sholat ied istirahat untuk sholat dan setelah itu kembali bertugas lagi,” kata Irfan Susilo.

Selepas sholat Ied berjamaah biasanya masyarakat meninggalkan sampah terutama berbahan kertas koran yang sebelumnya digunakan untuk alas sholat. Hal inilah yang menjadi penyebab salah satu factor kenaikan volume sampah, meskipun sampah rumah tangga juga ikut membludak.

Terkait dengan titik-titik yang akan menyumbang sampah dengan volume banyak. Irfan menyebutkan kawasan Malioboro menjadi salah satunya, selain juga daerah lain seperti jalan Solo yang banyak ditemui tempat kuliner. Serta tempat-tempat wisata yang ada di Kota Yogyakarta.

Sementara itu, untuk mengangkut sampah dari depo atau TPS ke TPA Piyungan, seluruh armada yang ada akan beroperasi pada saat Lebaran.

”Untuk armada pengangkut ada 40 truk, dimana setiap truk ada personelnya sendiri,” kata Irfan.


Redaksi Medialingkungan.com

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *