Status Waspada, Taman Nasional Gunung Merapi Ditutup

 Status Waspada, Taman Nasional Gunung Merapi Ditutup

Keadaan Gunung Merapi yang masih terjadi hujan abu tipis hari ini (3/6/2018) pada pukul 05:50 WIB (Sumber: BPPTKG)


Medialingkungan.com – Gunung Merapi kembali meletus pada Jumat (1/6/2018) pukul 08.20 WIB. Kemudian letusan kembali terjadi lagi pada pukul 21.00 WIB selama 56 detik. Menanggapi hal tersebut, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan Gunung Merapi berada pada level II atau berstatus waspada.

Sabtu kemarin (2/6/2018) Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM), Ammy Nurwati menutup jalur di TNGM. Jalur yang ditutup oleh Ammy ialah Jurang Jero, Tlogo Muncar, Tlogo Nirmolo, Kalikuning Park, Pluyon, Deles dan Jalur Pendakian Selo dan Sapuangin.

Akibat letusan Gunung Merapi, terdapat lima titik api di dua kecamatan. Dua titik api di Kecamatan Selo dan tiga titik api di Kecamatan Cangkringan.

“Berdasarkan hasil pengamatan lapangan dan koordinasi dengan relawan, titik api ini mengindikasikan adanya vegetasi yang terbakar, akibat material jatuhan (balistik). Namun telah dipastikan bahwa api ini telah padam karena sudah tidak terlihat lagi asap,” ujar Ammy dilansir dari laman resmi KLHK.

Namun, pihak TNGP belum bisa memprediksikan kerugian ekologis dari adanya titik api ini. Lokasi titik api yang kurang dari radius 3 km dan disarankan untuk tidak ada aktivitas manusia. Sedangkan untuk keadaan satwa di TNGM masih dalam keadaan normal.

“Terkait pergerakan satwa, sampai saat ini tidak ada pantauan yang mengindikasikan satwa turun, sehingga dapat dinyatakan masih normal,” kata Ammy. (Ira Anugerah Abbas)


Redaksi Medialingkungan.com

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *